Tradisi Unik Malam Takbiran di Berbagai Daerah Nusantara

Hari Raya Idul Fitri 1442 H sudah di depan mata! Pasti semua tidak sabar merayakan Idul Fitri bersama keluarga kan?

Sebelum perayaan Idul Fitri, akan ada Malam Takbiran, yaitu perayaan untuk menyambut hari kemenangan setelah berpuasa selama 30 hari di bulan Ramadan. Biasanya, warga akan berkeliling sambil mengumandangkan takbir dengan semangat. Namun, saat ini kegiatan takbiran masih belum dapat dilakukan karena pandemi Covid-19. Untuk bisa merasakan sensasi takbiran dirumah, yuk kita simak tradisi takbiran di berbagai daerah Indonesia yang unik dan seru berikut ini:

1. Gorontalo – Tumbilotohe

Tradisi takbiran di Gorontalo adalah Tumbilotohe di mana warga menyalakan lampu minyak dengan jumlah ribuan di tanah lapang. Hal unik dari tradisi ini adalah lampu minyak tersebut disusun sedemikian rupa sehingga membentuk sesuatu yang berhubungan dengan lebaran dan agama Muslim, seperti kitab suci Al-Quran, ketupat, masjid, kaligrafi, dan sebagainya. Tradisi ini mulai dilaksanakan tiga hari sebelum hari raya Idul Fitri sejak abad ke-15.

2. Bengkulu – Ronjok Sayak

Di Bengkulu, ada tradisi bernama Ronjok Sayak (ronjok berarti ‘bakar gunung’, sayak berarti ‘batok kelapa’). Sesuai namanya, tradisi ini dilaksanakan dengan menumpuk batok kelapa hingga menyerupai gunung hingga setinggi satu meter di setiap halaman rumah lalu akan dibakar. Asal mula tradisi ini adalah untuk menciptakan alat penerangan yang melambangkan sukacita menyambut hari raya.

3. Pontianak – Meriam Karbit

Biasanya suara/bunyi alat musik atau teriakan warga yang nyaring akan memeriahkan perayaan takbiran. Sedangkan di Pontianak, warga menggunakan meriam dengan bunyi ledakan yang keras untuk memeriahkan takbiran yang disebut Meriam Karbit.  Konon katanya, suara meriam dapat mengusir roh jahat yang mengganggu saat hari kemenangan tiba.

4. Aceh – Meugang

Jika di daerah lain takbiran fokus pada kemeriahan, di Aceh ada tradisi yang disebut Meugang di mana warga membagikan masakan daging untuk orang yang kurang mampu saat malam takbiran. Hal ini bertujuan untuk menjaga keharmonisan hubungan antar warga.

Terbayang kan betapa serunya tradisi takbir di berbagai daerah Nusantara? Tahun ini, mari ikuti himbauan pemerintah untuk melaksanakan takbir di masjid/musala demi menjaga kesehatan satu sama lain. Selamat menyambut hari raya Idul Fitri 1442 H, mohon maaf lahir batin.

---

Source:

https://bobo.grid.id/read/081746948/menjelang-idul-fitri-simak-tradisi-unik-takbiran-berbagai-daerah-di-indonesia-yuk?page=all
https://travel.okezone.com/read/2018/06/09/406/1908580/5-tradisi-unik-malam-takbiran-di-indonesia-salah-satunya-bakar-gunung
https://kumparan.com/berita-hari-ini/4-tradisi-unik-malam-takbiran-di-indonesia-1tS3v6SFWOv/full
https://grafis.tempo.co/read/1666/tradisi-malam-takbiran
https://news.detik.com/berita/d-5538906/dari-mudik-hingga-takbir-keliling-dilarang-di-lebaran-tahun-ini
https://travel.kompas.com/read/2020/05/22/095100827/tumbilohote-tradisi-khas-gorontalo-menyambut-idul-fitri?page=all
https://akurat.co/perang-ketupat-hingga-bakar-gunung-api-5-tradisi-unik-menyambut-1-syawal-dari-berbagai-daerah
https://www.menpan.go.id/site/berita-terkini/mengintip-tradisi-meriam-karbit-pontianak
https://www.goodnewsfromindonesia.id/2020/04/29/meugang-perayaan-makan-daging-tradisi-aceh